Mindset pengusaha harus ditanamkan sejak dini

Disaat ini mencari pekerjaan untuk menjadi seorang karyawan di kota besar cukuplah susah, untuk menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) hingga saat ini masih menjadi "pekerjaan idola", apalagi di daerah-daerah. Banyak diantara mereka yang rela merogoh koceknya lebih dalam hanya untuk "memuluskan" jalan mereka untuk menjadi karyawan. Bahkan hingga puluhan bahkan ratusan juta mereka rela keluarkan hanya untuk menjadi seorang karyawan.


Memang "mindset" kita selama ini menjadi sorang karyawan adalah cara paling "aman" untuk berkarir atau mencari nafkah. Bahkan sejak di sekolah dasar pola pikir kita sudah "disuntik" untuk menjadi seorang karyawan bukan menjadi pengusaha Perhatikan di buku-buku sekolah dasar kita dulu sering diajarkan membaca kalimat seperti ini:

BAPAK BEKERJA DI KANTOR 

IBU MEMBELI SAYUR DI PASAR

Nah, kalimat itulah yang selalu ditanamkan didalam benak kita sejak kecil. "BAPAK BEKERJA DI KANTOR" kalimat ini berkonotasi bahwa bapak adalah seorang karyawan dan bekerja kantoran, sedalangkan kalimat "IBU MEMBELI SAYUR DI PASAR"  menanamkan bahwa kita harus menjadi konsumtif, kenapa sejak dari sekolah dasar dulu tidak diajarkan kalimat "IBU MENJUAL SAYUR DI PASAR".  Apakah menjual sayur di pasar adalah pekerjaan hina atau hanya dilakukan oleh kalangan bawah ?